Cara Menggunakan Mesin CNC 2024

Dody S.

Diperbarui: 25 Apr, 2024 • 0 • menit membaca

Daftar Isi

Cara menggunakan mesin CNC perlu diketahui, istilah CNC merupakan singkatan dari "Computer Numerical Control" yang dalam Bahasa Indonesia komputer kontrol numerik.

Definisi CNC adalah mesin yang digunakan dalam proses menufaktur yang biasanya menggunakan kontrol terkomputerisasi dan peralatan mesin.

Kelebihan yang paling dominan yaitu kecepatan dalam proses produksi sehingga cocok digunakan untuk produksi masal.

Mesin CNC pertama kali diciptakan pada tahun 1940-an dan 1950-an, dengan memodifikasi mesin perkakas biasa.

Awalnya, mesin ini hanya diperuntukkan untuk membuat benda kerja yang cukup rumit.

Namun karena biaya pembuatan dan volume unit pengendali yang besar hanya sedikit perusahaan yang ingin berinvestasi dalam pengembangan tekhnologi ini.

Tahun 1975 adalah tahun dimana mesin kontrol otomatis ini mulai berkembang pesat karena sudah adanya mikroprosessor sehingga volume unit pengendali bisa diperkecil dan disederhanakan.

Sekarang unu mesin CNC sudah banyak digunakan di segala bidang seperti bidang pendidikan dan riset, dan industri-industri berskala Nasional dan Internasional.

Bagi anda yang belum mengetahui bagaimana cara menggunakan mesin CNC, silahkan simak informasinya dalam pembahasan artikel dibawah ini.

Bagian Utama Mesin CNC

Sebelum mengetahui cara menggunakan mesin CNC, baiknya jika anda mengetahui beberapa bagian utama dalam mesin CNC diantaranya yaitu:

Program.
Unit Kendali atau Processor.
Alat Cekam Benda Kerja.
Motor Listrik Servo untuk menggerakkan kontrol Tools.
Motor listrik untuk menggerakkan atau memutar pahat (Spindle).
Cutting Tools (Pahat).
Dudukan dan pemegang tools (Holder).

Prinsip Kerja CNC

Prinsip kerja merupakan salah satu bagian yang perlu dilakukan dalam proses cara menggunakan mesin CNC.

Membuat program CNC sesuai produk yang akan dibuat dengan cara pengetikan langsung pada HMI mesin ataupun dibuat pada komputer dengan perangkat lunak pemorgraman CNC.

Program CNC itu lebih dikenal dengan G-Code, setelah itu dikirim serta dieksekusi oleh prosessor pada mesin CNC untuk menghasilkan pengaturan motor servo pada mesin.

Juga untuk menggerakkan perkakas yang bergerak melakukan proses pemersinan sampai menghasilkan produk sesuai program.

Alur Proses Pemesinan CNC

Untuk lanjut ke cara menggunakan mesin CNC, tentu saja anda harus tahu alur dari proses pemesinan yang digunakan.

Berkembang dari proses pemesian kontrol numerik (NC) yang menggunakan kartu pita berlubang.

Pemesinan CNC merupakan proses manufaktur yang menggunakan kontrol terkomputerisasi untuk mengoperasikan dan memanipulasi mesin dan alat potong untuk membentuk benda kerja.

Misalnya seperti logam, plastik, kayu, busa dan masih banyak lagi lainnya.

Walaupun ada begitu banyak jenis dan proses dalam pemesinan CNC, namun prinsip-prinsip dasar dari proses tersebut sebagian besar tetap sama.

Adapun proses pemesinan CNC dasar yang mencakup tahapan yaitu sebagai berikut:

Mendesain model CAD
Mengkonversi file CAD ke program CNC
Mempersiapkan mesin.
Menjalankan operasi pemesinan di mesin.

Cara Pengopersian atau Cara Menggunakan Mesin CNC

Umumnya, cara mengoperasikannya atau cara menggunakan mesin CNC yaitu dengan memasukkan perintah Numeric melalui tombol-tombol yang tersedia pada panel Instrument di tiap-tiap mesin.

Terdapat dua sistem koordinat pada proses pembuatan program pada mesin CNC yaitu sistem koordinat absolute dan sistem koordinat incremental.

Jenis-Jenis Mesin CNC

Pada dasarnya, mesin produksi yang sudah menggunakan kontrol CNC sudah banyak digunakan dalam industri manufaktur.

Akan tetapi pada kesempatan ini kami akan membahas secara garis besar tentang proses pemrograman bubut CNC dan mesin Milling CNC atau Frais.

Untuk lebih jelasnya, simak ulasan berikut tentang jenis-jenis mesin CNC dalam cara menggunakan mesin CNC yang perlu diketahui diantaranya yaitu:

1. Mesin Bubut CNC

Bubut CNC (Lathe CNC) merupakan suatu proses bubut yang dengan menggunakan mesin bubut CNC dilakukan menggunakan kode-kode standar.

Kode yang digunakan untuk mengopersikan mesin bubut CNC adalah kode G dan kode M.

Perlu diketahui bahwa mesin bubut CNC mempunyai sumbu yang sama dengan mesin bubut konvensional yaitu sumbu X dan sumbu Z.

Adapun beberapa kelebihan dari penggunaan mesin bubut CNC yaitu sebagai berikut:

Hasil produksi akan seragam baik dalam ukuran dan bentuk.
Toleransi bisa disesuaikan dengan harapan operator.
Proses kerja yang cepat sehingga bisa menghemat waktu kerja.
Biaya proses akan semakin murah.
Pahat bubut CNC menggunakan insert, jauh lebih hemat daripada jahat bubut konvensional.

2. Mesin Milling atau Frais CNC

Mirip seperti proses bubut kode-kode yang digunakan untuk mengopersikan mesin Miiling atau Frais CNC ini, yaitu kode G dan kode M.

Pada mesin Milling terdapat 3 buah sumbu yang bisa bergerak secara bersamaan yaitu Sumbu X, Y dan Z.

Pergerakan mesin tersebut sudah dirancang terkoordinasi untuk mendapatkan lintasan tertentu sehingga bisa dinamakan sumbu yang berkesinambungan atau sumbu kontur (Conturing Axis).

Sumbu Z orientasinya bersamaan dengan gerak putar Spindle, sumbu X dengan arah gerak Horizontal dan sumbu Y yang mengikuti kaidah tangan kanan.

Dengan begitu maka akan membentuk sistem sumbu XYZ untuk menyatakan gerakan translasi pahat.

Adapun kelebihan yang ditawarkan oleh mesin CNC diantaranya yaitu sebagai berikut:

Ketelitian yang tinggi.
Ketepatan yang tinggi.
Produktifitas yang tinggi.
Bisa mengerjakan bentuk yang kompleks.

Akhir Kata

Nah, itulah sedikit informasi yang dapat kami bagikan untuk anda seputar cara menggunakan mesin CNC dengan mudah.

Semoga dengan adanya ulasan diatas dapat menambah wawasan dan pengetahuan anda seputar cara mengopersikan mesin CNC, jenis-jenis dan prinsip kerja yang digunakan.

Anda bisa membagikan artikel ini ke media sosial yang dimiliki seperti Facebook, WhatsApp, Instagram dan lainnya. Sekian dan semoga bermanfaat.

Cara1001